Gladi Bersih Khutbatul Arsy Perdana Warnai Malam Penuh Semangat di Al-Jauhar Tungkaran

Tungkaran, (23/7/2025) - Kilau lampu lapangan futsal Pondok Pesantren Al-Jauhar Tungkaran menyinari barisan santri yang berjejer rapi. Malam itu, bukan sekadar rutinitas biasa. Pada pukul 20.00 WITA, untuk pertama kalinya tahun ini, pondok menggelar gladi bersih Khutbatul Arsy sebuah agenda penting yang menandai dimulainya tahun ajaran baru sekaligus perwujudan pembinaan jiwa santri secara kolektif.

Gladi bersih ini menjadi momentum awal untuk mengukur kesiapan teknis dan mental seluruh elemen pondok dalam menyambut puncak peringatan Khutbatul Arsy. Acara diikuti oleh seluruh santri dan asatidz, memperlihatkan komitmen penuh terhadap pelaksanaan kegiatan besar yang sarat nilai tersebut.

Rangkaian kegiatan dimulai dengan penataan barisan yang dilakukan dengan penuh disiplin dan ketertiban. Santri dari berbagai tingkatan berdiri tegap dalam formasi yang telah diatur, menunjukkan antusiasme sekaligus kesungguhan dalam mengikuti proses latihan ini. Prosesi pengibaran bendera pun berlangsung khidmat, menjadi simbol kesiapsiagaan serta semangat kebersamaan seluruh keluarga besar pesantren.

Sebagai bagian dari simulasi acara resmi, disampaikan pula amanat dari inspektur upacara. Pesan yang disampaikan menekankan pentingnya kedisiplinan, keikhlasan, serta penguatan nilai-nilai luhur dalam setiap aktivitas pesantren. Amanat tersebut menjadi pengingat bahwa Khutbatul Arsy bukan hanya seremoni, melainkan bentuk pembinaan jiwa dan karakter santri yang menyeluruh.

Setelah pelaksanaan upacara, acara dilanjutkan dengan berbagai penampilan kreatif dari para santri. Di antaranya pembacaan puisi bertema perjuangan rakyat palestina, serta persembahan seni tari campur sari yang berhasil memukau seluruh peserta. Penampilan-penampilan ini bukan sekadar hiburan, melainkan ekspresi kecintaan santri terhadap pondok dan simbol kematangan pembinaan yang telah dijalani.

Khutbatul Arsy, sebagai agenda tahunan pondok, memiliki makna penting dalam tradisi pesantren modern. Ia menjadi sarana penyampaian visi, nilai, dan identitas pondok kepada seluruh warga pesantren, terutama santri baru. Oleh karena itu, pelaksanaan gladi bersih menjadi bagian integral dalam menjaga kualitas dan kekhidmatan acara puncak nanti.

Kegiatan malam itu mencerminkan semangat gotong royong dan kekompakan antarwarga pondok. Setiap bagian dari acara dari pengaturan teknis, persiapan penampilan, hingga pelaksanaan protokoler melibatkan kolaborasi antardivisi. Ini menjadi latihan nyata tentang bagaimana struktur organisasi pesantren bekerja secara harmonis.

Dampak dari gladi bersih ini terasa tidak hanya secara teknis, tetapi juga secara emosional. Santri dilatih untuk tampil percaya diri, bertanggung jawab atas peran masing-masing, dan menanamkan rasa memiliki terhadap setiap proses kegiatan pondok. Keterlibatan aktif dalam gladi ini diharapkan membekas sebagai pengalaman pembelajaran yang tak hanya bersifat temporer, tetapi membentuk karakter dan jiwa kepesantrenan mereka ke depan.

Khutbatul Arsy bukanlah acara biasa, dan gladi bersih ini menjadi batu loncatan awal untuk menyempurnakan segala persiapan. Dengan semangat “Menjunjung tinggi nilai, memegang erat ajaran, dengan kebersamaan gapai rida Ilahi,” Pondok Pesantren Al-Jauhar Tungkaran meneguhkan langkahnya membina generasi yang beradab, tangguh, dan siap menjadi pelita umat.

Share this Post

Panca Jiwa

  1. Jiwa Keikhlasan
  2. Jiwa kesederhanaan
  3. Jiwa Berdikari
  4. Jiwa Ukhuwwah Islamiah
  5. Jiwa Bebas

Motto

  1. Berbudi tinggi
  2. Berbadan Sehat
  3. Berpengetahuan Luas
  4. Berpikiran Bebas